3 Desa Di Asahan Ingin Gabung ke Labura - Sumatera Online

Media Online Sumatera Utara

Breaking

Home Top Ad

Responsive Ads Here

Rabu, 26 September 2012

3 Desa Di Asahan Ingin Gabung ke Labura

ASAHAN, Masyarakat di Desa Ledong Timur, Desa Ledong Barat serta Desa Pemekaran Padang Sipirok Kabupaten Asahan, berkeinginan pindah ke Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura). Alasannya, warga di 3 desa itu lebih dekat ke Aek Kanopan dalam urusan administrasi daripada ke Kisaran.
Kepada METRO, Senin (24/9) Sahrudin hasibuan (45) warga Desa Ledong Timur ketika berada di Sekertariat KPUD Labura Aek Kanopan menuturkan, selama ini dalam hal pengurusan administrasi kependukan maupun administrasi lain seperti membayar pajak kendaraa, warga 3 desa itu terpakasa ke Kisaran menempuh perjalanan sejauh 55 kilomter. Padahal, jika mereka mengurus ke Aek Kanopan, hanya berjarak 1 kilometer.
Selain itu, untuk berbelanja kebutuhan hidup sehari-hari, warga 3 desa itu cendrung memilih berbelanja ke Aek Kanopan ketimbang ke Kisaran karena faktor jarak tempuh.

Diceritakan Sahrudin, keinginan warga 3 desa itu pindak ke Kabupaten Labura, sebenarnya bukan pertama kali disampaikan. Tetapi, hal itu sudah pernah diusulkan ketika Kecamatan Aek Kuasan dipimpin Camat Asril Manurung SSos. Tetapi, kala itu Asril menolak permintaan warga, tanpa alasan yang tidak jelas.
Sementara Ketua DPRD Asahan Benteng panjaitan ketika dihubungi terkait permintaan warga 3 desa itu, malah tertawa dan jika itu keinginan warga, Banteng mempersilahkannya. Namun, dalam hal pengusulan ada mekanisme. “Silah saja, tapi tetap melalui mekanisme. Yang pasti, kalau saya ditanya, tak akan pernah setuju dan tidak  mendukung,” katanya.
Terpisah Bupati Labura H Kharuddinsyah SE melalui Kabag Humas Pemkab Labura SA Hasibuan ketika ditanya menuturkan, seandaiya ada keinginan warga 3 desa di Asahan ingin bergabung ke Labura itu adalah hal yang wajar, dan Pemkab Labura diyakini setuju. “Itu wajar-wajar saja, dan kita buka pintu selebar-lebarnya,” kata Hasibuan.
Ditambahkannya, selama ini warga Desa Ledong timur dengan Kabupaten Labura sudah memiliki hubungan emosional dan tidak mudah terpisahkan. “Sudah bagaikan lepat dengan daun, tak berpisah. Makannya, ada rumah warga di sana ruang tamu nya masuk wilayah Asahan, sedangkan tempat tidur dan kamar mandinya sudah di Labura,” ujar Hasibuan. Sumber - MS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.