Demonstrasi di depan gedung DPRD Kota Medan makin ricuh. Massa ricuh yang awalnya dibubarkan polisi dengan tembakan gas air mata balas melempari polisi dengan batu.
Pantauan detikcom di lokasi, sekitar pukul 17.45 WIB, Jumat (27/9/2019), massa ricuh bergeser ke dekat persimpangan Hotel Santika Dyandra dan Palladium. Massa melempari polisi yang membuat barikade di Jalan Kapten Maulana Lubis dengan batu.
Polisi pun kembali melepaskan gas air mata ke arah massa. Polisi juga mengejar massa, yang kocar-kacir ke arah Tugu Guru Patimpus.
Arus lalu lintas di jalan sekitar Lapangan Benteng pun ditutup gara-gara kericuhan. Kendaraan dari arah kantor Gubernur Sumatera Utara yang menuju ke Kapten Maulana Lubis dibelokkan arah Jalan Kejaksaan.
Aksi pelemparan batu pun mulai reda karena massa kocar-kacir. Polisi tetap membuat barikade di sekitar Jalan Kapten Maulana Lubis. [Eby]
Pantauan detikcom di lokasi, sekitar pukul 17.45 WIB, Jumat (27/9/2019), massa ricuh bergeser ke dekat persimpangan Hotel Santika Dyandra dan Palladium. Massa melempari polisi yang membuat barikade di Jalan Kapten Maulana Lubis dengan batu.
Polisi pun kembali melepaskan gas air mata ke arah massa. Polisi juga mengejar massa, yang kocar-kacir ke arah Tugu Guru Patimpus.
Arus lalu lintas di jalan sekitar Lapangan Benteng pun ditutup gara-gara kericuhan. Kendaraan dari arah kantor Gubernur Sumatera Utara yang menuju ke Kapten Maulana Lubis dibelokkan arah Jalan Kejaksaan.
Aksi pelemparan batu pun mulai reda karena massa kocar-kacir. Polisi tetap membuat barikade di sekitar Jalan Kapten Maulana Lubis. [Eby]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.